MENGENAL LEBIH DEKAT SEPUTAR PROGRAM HAMIL
Memiliki buah hati menjadi hal yang didambakan oleh sebagian besar pasangan suami istri (pasutri). Kehamilan dapat terjadi secara normal pada pasangan suami istri setelah melakukan hubungan seksual. Sayangnya, beberapa pasutri sulit memiliki keturunan. Hal ini biasanya disebabkan oleh gangguan kesuburan (infertilitas) yang dapat terjadi pada suami, istri atau keduanya.
Secara umum, kita mengenal beberapa kondisi infertilitas, yaitu :
- Infertilitas primer yaitu kegagalan pasangan untuk mendapatkan keturunan dalam 12 bulan dan melakukan aktivitas seksual secara aktif tanpa kontrasepsi.
- Infertilitas sekunder yaitu suatu kondisi dimana jika istri pernah hamil, akan tetapi kemudian tidak berhasil hamil lagi walaupun bersenggama teratur dan dihadapkan kepada kemungkinan kehamilan selama 12 bulan berturut-turut
Namun demikian, bagi pasutri yang mengalami masalah infertilitas, jangan khawatir saat ini ilmu dan peralatan medis semakin canggih. Sahabat RS Anna tetap bisa memiliki keturunan walau memiliki gangguan kesuburan maupun masalah lainnya. Sahabat RS Anna dapat mengunjungi fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan program hamil.
Yuk, simak ulasan berikut agar lebih memahami seputar program kehamilan.
Kapan sebaiknya memulai program hamil ?
Sahabat RS Anna bisa memulai konsultasi ke dokter untuk program hamil ketika Anda telah menikah selama 1 tahun namun belum juga mendapatkan kehamilan atau momongan.
Bagaimana prosedur konsultasi program hamil ?
Secara umum, konsultasi program hamil dilakukan pada klinik yang berfokus atau khusus menangani infertilitas. Dokter kandungan pada klinik infertilitas akan melakukan konsultasi dan beberapa pemeriksaan atau tindakan medis tertentu selama menjalani program hamil. Berikut penjelesannya.
- Konsultasi dokter
Melalui sesi konsultasi ini pasangan suami istri akan mendapatkan gambaran dan program yang hendak dijalani. Selama konsultasi awal ini, dokter juga akan meninjau riwayat kesehatan pasangan suami istri.
Pada tahap ini dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik pada suami dan istri seperti tanda-tanda vital, tinggi, serta berat badan masing-masing pasangan untuk memastikan kondisi tubuh pasien
- Skrinning awal
Pada tahap selanjutnya dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan awal berupa :
- Bagi istri akan dilakukan pemeriksaan USG Transvaginal, Pemeriksaan hormon AMH (anti-mullerian hormone) dalam tubuh, serta pemeriksaan saluran reproduksi wanita (HSG – Hysterosalpingogram).
- Bagi suami akan dilakukan pemeriksaan analisa sperma.
Apa saja ragam pilihan program hamil ?
Setelah melakukan konsultasi dan pemeriksaan, maka dokter akan memilih dan menyarankan program kehamilan yang tepat sesuai dengan kondisi pasien. Adapun prosedur dari program hamil buatan yang dapat dipilih adalah :
- Program bayi tabung / IVF (in vitro fertilization)
- Inseminasi buatan / IUI (intrauterine insemination)
- Stimulasi – ovulasi
Dimana program hamil bisa dilakukan ?
Bagi sahabat RS Anna yang ingin melakukan program kehamilan, dapat memilih Anna Fertility Care yang terletak di RS Anna Pekayon Gedung Kartini Lantai 4. Disini Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kami. Selain itu pelayanan di Anna Fertility Care didukung oleh tim yang sudah berpengalaman dan bersertifikasi, laboratarium termutakhir, serta harga perlayanan yang cukup terjangkau.